Pemetaan KD Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus Kelas 4 SD/ MI

Mengunduh pemetaan KD Kurikulum Darurat pada kondisi khusus untuk kelas 4 SD/ MI

Halo sahabat Gurnulis! Apakah sekolah di tempat sahabat pendidik mengabdi memberlakukan Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus? Kalau iya artinya sahabat pendidik harus memetakan semua KD-nya. Pemetaan Kompetensi Dasar digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran. Pada kesempatan kali ini penulis ingin berbagi pemetaan Kompetensi Dasar Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus untuk Kelas 4 SD/ MI. Oh ya, kalau ingin memperdalam pemahaman  mengenai hakikat KD, sahabat boleh mengaksesnya pada tautan "Memahami Kompetensi Dasar" ya. Pada artikel tersebut penulis telah membahas secara lebih mendalam mengenai Kompetensi Dasar.

Dalam masa pandemi ini, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, sebagaimana yang kita ketahui, telah memberikan kebebasan kepada masing-masing satuan pendidikan untuk memilih kurikulum yang tepat. Salah satu kurikulumnya adalah Kurikulum Darurat. Penerbitan kurikulum ini ditujukan untuk memastikan tetap berjalannya proses pembelajaran meski berada dalam terpaan pandemi Covid-19.

 

Dasar hukum dari pelaksanaan Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus ini adalah Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus. Sebenarnya kurikulum darurat ini bukanlah kurikulum yang baru, melainkan bentuk penyederhanaan dari Kurikulum 2013. Yuk, mari kita bahas sama-sama.

Mata Pelajaran Kelas 4 Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus SD/ MI

Tidak ada yang berubah dari mata pelajaran yang dibebankan kepada kelas 4 SD/ MI. Sebagaimana pada Kurikulum 2013, pada Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus juga memberlakukan 8 mata pelajaran sebagai berikut.

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti.
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn).
3. Bahasa Indonesia.
4. Matematika.
5. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
6. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
   
7. Seni Budaya dan Prakarya (SBdP).
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK).

 

Berbeda dengan mata pelajaran pada kelas 1, 2, dan 3, mata pelajaran di kelas 4 SD/ MI memiliki tambahan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).

 

Bunyi KD Kelas 4 Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus SD/ MI

Rumusan Kompetensi Dasar kelas 4 Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus di SD/ MI beracuan pada  Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan nomor 018/H/KR/2020.

Sebagaimana pada Kompetensi Dasar yang terkandung dalam Kurikulum 2013, Kompetensi Dasar pada Kurikulum Darurat pun terdiri dari KD-1 untuk sikap spiritual, KD-2 untuk sikap sosial, KD-3 untuk pengetahuan, dan KD-4 untuk keterampilan. KD-1 dan KD-2 hanya diberikan kepada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti serta Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Berikut penulis rincikan KD-nya.

 

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

KD-1 (Sikap Spiritual)

• 1.1 Terbiasamembacaal-Qur’an dengan tartil.
• 1.2 Meyakini Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di sekitar rumah dan sekolah.
• 1.3 Meyakini adanya Allah Swt. Yang Maha Melihat,Maha Adil dan Maha Agung.
• 1.4 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.
• 1.5 Meyakini bahwa sikap santun dan menghargai teman sebagai cerminan dari iman.
• 1.6 Meyakini bahwa sikap rendah hati sebagai cerminan dari iman.
• 1.7 Meyakini bahwa perilaku jujur sebagai cerminan dari iman.
• 1.8 Meyakini bahwa perilaku amanah sebagai cerminan dari iman.
• 1.9 Meyakini bahwa perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru sebagai cerminan dari iman.
• 1.10 Meyakini bahwa sikap pantang menyerah sebagai cerminan dari iman.
• 1.11 Menerapkan ketentuan syariat Islam.
• 1.12 Menjalankan salat dengan tertib.
• 1.13 Meyakini kebenaran kisah Nabi danRasul.
  

 

KD-2 (Sikap Sosial)

• 2.1 Menunjukkan sikap kerja sama dan peduli sebagai implementasi pemahaman makna Q.S. al-Falaq dan Q.S al-Fīl.
• 2.2 Menunjukkan sikap percaya diri sebagai implementasi pemahaman Allah itu ada.
• 2.3 Menunjukkan sikap hati-hati, hormat dan kerja sama sebagai implementasi pemahaman makna al-Asmau al-Husna: al-Basir, al-‘Adil, dan al-‘Azim.
• 2.4 Menunjukkan sikap patuh sebagai implementasi pemahaman makna iman kepada malaikat-malaikat Allah.
• 2.5 Menunjukkan sikap santun dan menghargai teman.
• 2.6 Menunjukkan sikap rendah hati.
• 2.7 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
• 2.8 Menunjukkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
• 2.9 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
• 2.10 Menunjukkan sikap pantang menyerah.
• 2.11 Menunjukkan perilaku bersih sebagai implementasi pemahaman tata cara bersuci dari hadas kecil.
• 2.12 Menunjukkan sikap disiplin sebagai implementasi pemahaman makna ibadah salat.
• 2.13 Menunjukkan sikap terpuji sebagai implementasi pemahaman kisah keteladanan Nabi Nabi dan Rasul.
  

 

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Memahami makna Q.S.al-Falaq dan Q.S. al-Fil dengan baik dan benar.
• 3.2 Memahami Allah itu ada melalui pengamatan terhadap makhluk ciptaan-Nya di sekitar rumah dan sekolah.
• 3.3 Memahami makna al-Asmau al- Husna: Al-Basir, Al-‘Adil, dan Al- ‘Azim.
• 3.4 Memahami makna iman kepada malaikat-malaikat Allah berdasarkan pengamatan terhadap dirinya dan alam sekitar.
• 3.5 Memahami sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah, maupun di masyarakat sekitar.
• 3.6 Memahami sikap rendah hati.
• 3.7 Memahami makna perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.8 Memahami makna perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.9 Memahami makna perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
• 3.10 Memahami makna sikap pantang.
• 3.11 Memahami tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at Islam.
• 3.12 Memahami makna ibadah salat.
• 3.13 Memahami kisah keteladanan Nabi Ayyub a.s., Zulkifli a.s., Harun a.s., Musa a.s. dan  Muhammad saw.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menunjukkan hafalan Q.S.al-Falaq dan Q.S al-Fīl dengan lancar.
• 4.2 Melakukan pengamatan terhadap makhluk ciptaan Allah di sekitar rumah dan sekolah sebagai upaya mengenal Allah itu ada.
• 4.3 Membaca al-Asmau al-Husna: Al-Basir, Al-‘Adil,danAl-‘Azim dengan jelas dan benar.
• 4.4 Melakukan pengamatan diri dan alam sekitar sebagai implementasi makna iman kepada malaikat-malaikat Allah.
• 4.5 Mencontohkan sikap santun dan menghargai teman, baik di rumah, sekolah, maupun di masyarakat sekitar.
• 4.6 Mencontohkan sikap rendah hati.
• 4.7 Mencontohkan perilaku jujur dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.8 Mencontohkan perilaku amanah dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.9 Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orangtua dan guru.
• 4.10 Menunjukkan sikap pantang.
• 4.11 Mempraktikkan tata cara bersuci dari hadas kecil sesuai ketentuan syari’at Islam.
• 4.12 Menceritakan pengalaman melaksanakan salat di rumah dan masjid lingkungan sekitar rumah.
• 4.13 Menceritakan kisah keteladanan Nabi Adam a.s., Idris a.s., Nuh a.s., Hud a.s. dan  Muhammad saw.
  

 

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn)

KD-1 (Sikap Spiritual)

• 1.1 Menerima makna hubungan bintang, rantai, pohon beringin, kepala banteng, dan padi kapas pada lambang negara “Garuda Pancasila” sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
• 1.2 Menghargai kewajiban dan hak warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari dalam menjalankan agama.
• 1.3 Mensyukuri keberagaman umat beragama di masyarakat sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika.
• 1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
  

 

KD-2 (Sikap Sosial)

• 2.1 Bersikap berani mengakui kesalahan, meminta maaf, memberi maaf, dan santun sebagai perwujudan nilai dan moral Pancasila.
• 2.2 Menunjukkan sikap disiplin dalam memenuhi kewajiban dan hak sebagai warga masyarakat sebagai wujud cinta tanah air.
• 2.3 Bersikap toleran dalam keberagaman umat beragama di masyarakat dalam konteks Bhinneka Tunggal Ika.
• 2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
  

 

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Memahami makna hubungan simbol dengan sila-sila Pancasila.
• 3.2 Mengidentifikasi pelaksanaan kewajiban dan hak sebagai warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.3 Menjelaskan manfaat keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menuliskan makna hubungan simbol dengan sila-sila Pancasila sebagai satu kesatuan dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.2 Membuat cerita  pelaksanaan kewajiban dan hak sebagai warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.3 Menuliskan manfaat keberagaman karakteristik individu dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.4 Menuliskan berbagai bentuk keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
  

 

Bahasa Indonesia

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Mencermati gagasan pokok dan gagasan pendukung yang diperoleh dari teks lisan, tulis, atau visual.
• 3.2 Menggali informasi dari seorang tokoh melalui wawancara menggunakan daftar pertanyaan.
• 3.3 Menggali isi dan amanat puisi yang disajikan secara lisan dan tulis dengan tujuan untuk kesenangan.
• 3.4 Menggali pengetahuan baru yang terdapat pada teks nonfiksi.
• 3.5 Mencermati tokoh-tokoh yang terdapat pada teks fiksi.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menata informasi yang didapat dari teks berdasarkan keterhubungan antargagasan ke dalam kerangka tulisan.
• 4.2 Melaporkan hasil wawancara menggunakan kosakata baku dan kalimat efektif dalam bentuk teks tulis.
• 4.3 Melisankan puisi hasil karya pribadi dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat sebagai bentuk ungkapan diri.
• 4.4 Menyampaikan pengetahuan baru dari teks nonfiksi ke dalam tulisan dengan bahasa sendiri.
• 4.5 Menyampaikan hasil identifikasi tokoh-tokoh yang terdapat pada teks fiksi secara lisan, tulis, dan visual.
  

 

Matematika

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Menjelaskan pecahan senilai dengan gambar dan model konkret serta berbagai bentuk pecahan (biasa dan campuran) dan hubungan di antaranya.
• 3.2 Menjelaskan dan menentukan faktor, faktor persekutuan, faktor persekutuan terbesar (FPB), kelipatan, kelipatan persekutuan, dan kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari dua bilangan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
• 3.3 Menjelaskan dan melakukan pembulatan hasil pengukuran panjang dan berat ke satuan terdekat.
• 3.4 Menjelaskan dan menentukan keliling dan luas persegi, persegipanjang, dan segitiga serta hubungan pangkat dua.
• 3.5 Menjelaskan data diri peserta didik dan lingkungannya yang disajikan dalam bentuk diagram batang.
• 3.6 Menjelaskan dan menentukan ukuran sudut pada bangun datar dalam satuan baku dengan menggunakan busur derajat.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Mengidentifikasi pecahan senilai dengan gambar dan model konkret serta berbagai bentuk pecahan (biasa dan campuran dan hubungan di antaranya.
• 4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan faktor, faktor persekutuan, faktor persekutuan terbesar (FPB), kelipatan, kelipatan persekutuan, dan kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari dua bilangan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
• 4.3 Menyelesaikan masalah pembulatan hasil pengukuran panjang dan berat ke satuan terdekat.
• 4.4 Menyelesaikan masalah berkaitan dengan keliling dan luas persegi, persegipanjang, dan segitiga termasuk melibatkan pangkat dua dengan akar pangkat dua.
• 4.5 Mengumpulkan data diri peserta didik dan lingkungannya dan menyajikan dalam bentuk diagram batang.
• 4.6 Mengukur sudut pada bangun datar dalam satuan baku dengan menggunakan busur derajat.
  

 

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Menghubungkan antara bentuk dan fungsi tubuh pada hewan dan tumbuhan.
• 3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup.
• 3.3 Menghubungkan jenis gaya (otot, gravitasi, gesek, listrik, dan magnet) dan gerak serta pengaruhnya pada peristiwa di lingkungan sekitar.
• 3.4 Mengidentifikasi berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber energi alternatif (angin, air, matahari, panas bumi, bahan bakar organik, dan nuklir) dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.5 Menerapkan sifat-sifat bunyi dan keterkaitannya dengan indera pendengaran.
• 3.6 Menerapkan sifat-sifat cahaya dan keterkaitannya dengan indera penglihatan.
• 3.7 Menjelaskan pentingnya upaya keseimbangan dan pelestarian sumber daya alam di lingkungannya.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menyajikan hasil pengamatan tentang bentuk dan fungsi bagian tubuh hewan dan tumbuhan.
• 4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis mahluk hidup yang ada di lingkungan sekitarnya.
• 4.3 Menyajikan hasil percobaan pemanfaatan gaya (otot, gravitasi, gesek, listrik, dan magnet) dan gerak serta pengaruhnya pada peristiwa di lingkungan sekitar.
• 4.4 Menyajikan laporan hasil pengamatan dan penelusuran informasi tentang berbagai perubahan bentuk energi.
• 4.5 Menyajikan laporan hasil percobaan tentang sifat-sifat bunyi.
• 4.6 Menyajikan laporan hasil percobaan percobaan tentang sifat-sifat cahaya.
• 4.7 Melakukan kegiatan upaya pelestarian sumber daya alam bersama orang-orang di lingkungannya.
  
  

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Mengidentifikasi karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dari tingkat kota/ kabupaten sampai tingkat provinsi.
• 3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
• 3.3 Mengidentifikasi kerajaan Hindu dan/ atau Buddha dan/ atau Islam di lingkungan daerah setempat, serta pengaruhnya pada kehidupan masyarakat masa kini.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menyajikan hasil identifikasi karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat dari tingkat kota/ kabupaten sampai tingkat provinsi.
• 4.2 Menyajikan hasil identifikasi mengenai keragaman sosial, ekonomi, budaya, etnis, dan agama di provinsi setempat sebagai identitas bangsa Indonesia; serta hubungannya dengan karakteristik ruang.
• 4.3 Menyajikan hasil identifikasi kerajaan Hindu dan/ atau Buddha dan/ atau Islam di lingkungan daerah setempat, serta pengaruhnya pada kehidupan masyarakat masa kini. 

Seni, Budaya, dan Prakarya (SBdP)

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Mengenali karakteristik gambar dan bentuk tiga dimensi.
• 3.2 Mengetahui tanda tempo dan tinggi rendah nada.
• 3.3 Mengetahui gerak tari kreasi daerah.
• 3.4 Mengenal karya seni rupa teknik tempel.
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Menggambar dan membentuk tiga dimensi.
• 4.2 Menyanyikan lagu dengan memperhatikan tempo dan tinggi rendah nada.
• 4.3 Meragakan gerak tari kreasi daerah.
• 4.4 Membuat karya seni rupa teknik tempel.
  

 

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK)

KD-3 (Pengetahuan)

• 3.1 Memahami variasi gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam permainan
  bola besar/ bola kecil sederhana dan atau tradisional.
• 3.2 Memahami variasi gerak dasar jalan, lari, lompat, dan lempar melalui permainan/ olahraga yang dimodifikasi dan atau olahraga tradisional.
• 3.3 Menerapkan gerak dasar lokomotor dan non-lokomotor untuk membentuk gerak dasar seni beladiri.
• 3.4 Memahami berbagai bentuk aktivitas kebugaran jasmani melalui berbagai latihan; daya tahan, kekuatan, kecepatan, dan kelincahan untuk mencapai berat badan ideal.
• 3.5 Menerapkan variasi dan kombinasi berbagai pola gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/lokomotor, tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dalam aktivitas senam lantai.
• 3.6 Menerapkan variasi gerak dasar langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/ dengan musik dalam aktivitas gerak berirama.
• 3.7 Memahami jenis cidera dan cara penanggulangannya secara sederhana saat melakukan aktivitas fisik dan dalam kehidupan sehari-hari.
• 3.8 Menganalisis perilaku terpuji dalam pergaulan sehari-hari (antar teman sebaya, orang yang lebih tua, dan orang yang lebih muda).
  

 

KD-4 (Keterampilan)

• 4.1 Mempraktikkan variasi gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif sesuai dengan konsep tubuh, ruang, usaha, dan keterhubungan dalam permainan bola besar/ bola kecil sederhana dan atau tradisional.
• 4.2 Mempraktikkan variasi pola dasar jalan, lari, lompat, dan lempar melalui permainan/ olahraga yang dimodifikasi dan atau olahraga tradisional.
• 4.3 Mempraktikkan gerak dasar lokomotor dan non lokomotor untuk membentuk gerak dasar seni beladiri.
• 4.4 Mempraktikkan berbagai aktivitas kebugaran jasmani melalui berbagai bentuk latihan; daya tahan, kekuatan, kecepatan, dan kelincahan untuk mencapai berat badan ideal.
• 4.5 Mempraktikkan variasi dan kombinasi berbagai pola gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/ lokomotor, tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dalam aktivitas senam lantai.
• 4.6 Mempraktikkan variasi gerak dasar langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/ dengan musik dalam aktivitas gerak berirama.
• 4.7 Mendemonstrasikan cara penanggulangan jenis cidera secara sederhana saat melakukan aktivitas fisik dan dalam kehidupan sehari-hari.
• 4.8 Mendemonstrasikan perilaku terpuji dalam pergaulan sehari-hari (antarteman sebaya, orang yang lebih tua, dan orang yang lebih muda). 
  

 

Jumlah KD Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus di Kelas 4 SD/ MI

Berikut penulis rincikan jumlah KD per mata pelajaran yang terkandung dalam Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus.

 

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti, terdiri dari

• 13 Kompetensi Dasar-1, yaitu KD 1.1 sampai dengan KD 1.13;
• 13 Kompetensi Dasar-2, yaitu KD 2.1 sampai dengan KD 2.13;
• 13 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.13; dan
• 13 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.13.

 

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, terdiri dari

• 4 Kompetensi Dasar-1, yaitu KD 1.1 sampai dengan KD 1.4;
• 4 Kompetensi Dasar-2, yaitu KD 2.1 sampai dengan KD 2.4;
• 4 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.4; dan
• 4 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.4.

 

Bahasa Indonesia, terdiri dari 

• 5 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.5; dan
• 5 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.5.

 

Matematika, terdiri dari

• 6 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.6; dan
• 6 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.6.

 

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), terdiri dari

• 7 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.7; dan
• 7 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.7.

 

Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), terdiri dari

• 3 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.3; dan
• 3 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.3.

 

Seni, Budaya, dan Prakarya, terdiri dari

• 4 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.4; dan
• 4 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.4.

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, terdiri dari

• 8 Kompetensi Dasar-3, yaitu KD 3.1 sampai dengan KD 3.8; dan
• 8 Kompetensi Dasar-4, yaitu KD 4.1 sampai dengan KD 4.8.

Di mana perbedaan KD Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus dengan Kurikulum 2013? Untuk melihat perbedaaannya, sahabat pendidik dapat mecermatinya terlebih dahulu pada artikel penulis mengenai Pemetaan KD Kelas 4 SD/ MI Kurikulum 2013. Berikut penulis ringkaskan perbedaan-perbedaannya.

• Muatan pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada kondisi normal jumlah KD-nya adalah 21, sedangkan pada kondisi khusus adalah 13.
• Muatan pelajaran Bahasa Indonesia pada kondisi normal jumlah KD-nya adalah 10, sedangkan pada kondisi khusus adalah 5.
• Muatan pelajaran Matematika pada kondisi normal adalah 12, sedangkan pada kondisi khusus adalah 6.
• Muatan pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada kondisi normal adalah 8, sedangkan pada kondisi khusus adalah 7.
  
• Muatan pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada kondisi normal adalah 4, sedangkan pada kondisi khusus adalah 3.
  
• Muatan pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) pada kondisi normal adalah 10, sedangkan pada kondisi khusus adalah 8.
• Jumlah Kompetensi Dasar untuk muatan pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) dan muatan pelajaran Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) tidak mengalami perubahan dari Kurikulum 2013 pada kondisi normal.
  

Pemetaan KD Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus di Kelas 4 SD/ MI

Kompetensi Dasar yang tertuang dalam Surat Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan nomor 018/H/KR/2020 harus dipetakan terlebih dahulu agar dapat digunakan dalam pembelajaran di masa pandemi.

Untuk mendapatkan kumpulan KD tersebut, sahabat pendidik dapat meng-klik tautan berikut. Setelah di-klik, tautan berikut secara otomatis akan meminta peramban yang sahabat pendidik gunakan untuk menyimpan file rar-nya.

 

PEMETAAN KD KURIKULUM DARURAT PADA KONDISI KHUSUS KELAS 4

 

Semoga dengan adanya penyederhanaan Kompetensi Dasar dalam Kurikulum Darurat pada Kondisi Khusus ini, pembelajaran dapat terus berjalan sebagaimana mestinya sebagaimana harapan Kemendikbud.

 

Salam literasi guru ndeso.

Munasifatut Thoifah

Guru yang selalu ingin berbagi inspirasi.

Bagikan Artikel ini